Pengakuan Kepala Sekolah SMP N 17 Pontianak atas Kasus Pengeroyokan #JusticeForAudrey, Korban Dikenal Sebagai Siswi Cerdas dan Periang

Pengakuan Kepala Sekolah SMP N 17 Pontianak atas Kasus Pengeroyokan #JusticeForAudrey, Korban Dikenal Sebagai Siswi Cerdas dan Periang (Kolase | @therealkareenakapoor & Youtube/TribunPontianak)


Grid.ID - Tagar #JusticeForAudrey, kini ramai diperbincangkan setelah terjadi kasus pengeroyokan siswi SMP N 17 Pontianak, Kalimantan Barat.

Tagar #JusticeForAudrey ini meramaikan jagat media sosial setelah akun Twitter @syarifahmelinda menceritakan kasus pengeroyokan siswi SMP N 17 Pontianak.

Saking ramainya, bahkan beberapa tokoh selebritis ikut angkat bicara akan kasus pengeroyokan siswi SMP N 17 Pontianak lewat tagar #JusticeForAudrey.

Sebut saja, pengacara kondang tanah air Hotman Paris, hingga influencer ternama Awkarin hingga Reza Arap, ikut menunjukan keprihatinannya terhadap kasus ini.

Telah diberitakan Grid.ID sebelumnya, kasus pengeroyokan ini menimpa seorang siswi SMP N 17 Pontianak berinisial AU.

AU yang masih duduk di kelas 2 SMP, dikeroyok oleh 12 orang siswi SMA.

12 siswi SMA tersebut tega menganiaya korban dengan cara membenturkan kepala korban ke aspal, rambutnya dijambak, hingga diinjak dan ditendang.

Kini, korban yang juga mengalami depresi ini dikabarkan tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat.

Mendengar kabar kasus pengeroyokan keji yang menimpa AU ini, membuat kepala sekolah tempat korban bersekolah sampai buka suara.

Mengutip kanal Youtube Tribun Pontianak, Kepala Sekolah SMP N 17 Pontianak Lukman Hakim mengatakan jika kasus pengeroyokan ini baru pertama kali menimpa murid sekolahnya.

Mendengar korban merupakan salah satu murid di SMP yang dipimpinnya, membuat Lukman Hakim Terkejut.

Apalagi setelah mengetahui jika AU sebenarnya merupakan anak baik-baik yang jauh dari masalah di sekolah.

AU juga tidak pernah terlibat masalah di lingkungan sekolahnya.

"Pada kesehariannya sama seperti anak-anak yang lain, normal-normal saja."

"(AU) enggak ada permasalahan, normal-normal saja, ceria (anaknya)," ungkap Lukman, dikutip Grid.ID dari kanal Youtube Tribun Pontianak.

Karena dikenal tak pernah tersangkut masalah, AU juga tak pernah menghadap ke guru Bimbingan Konseling atau BK.

"Selama yang saya tau, tidak pernah (curhat ke guru BK).

Karena apa, dia tidak pernah punya masalah yang harus dibina BK atau bimbingan konseling," tambahnya.

Selain jauh dari masalah, AU juga dikenal sebagai siswi yang cerdas di lingkungan sekolahnya.

Bahkan menurut pengakuan sang kepala sekolah, AU selalu masuk urutan 5 besar di setiap kelasnya.

Selain itu, AU juga aktif di sekolah dengan mengikuti banyak kegiatan ekstrakurikuler.

"5 besar dia masuk, kegiatan ekstrakurikuler semuanya hampir ikut dia. Aktif di sekolah dia," imbuhnya lagi.

Merasa terkejut dengan kabar yang menimpa muridnya itu, Lukman pun mengajak agar para orangtua bisa mengkoreksi diri, khususnya yang muridnya bersekolah di SMP N 17 Pontianak.

"Dari kejadian ini, kami berharap agar seluruh orangtua yang muridnya ada di SMP N 17 ini harus lebih waspada, harus lebih tahu anaknya mau kemana, dengan siapa, berangkatnya jam berapa, pulangnya jam berapa," pungkas Lukman.


Artikel Asli

Komentar